Posted by Unknown on Sabtu, April 11, 2015 in Islami | No comments
Bolehkah besok (tanggal 1 Muharram) kita mengerjakan puasa sunnah?
Jawaban:
Oleh: Badrul Tamam
Wa'laikumus Salam Warahmatullah Wabarakatuhu
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه ومن والاه وبعد
Bulan Muharram adalah bulan yang kita disunnahkan memperbanyak puasa
padanya, boleh di awalnya, pertengahnnya, atau ahirnya. Namun yang
paling utama adalah pada tanggal sepuluhnya yang disebut hari Asyura.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah shallallaahu 'alaihi wasallam bersabda,
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ
"Puasa yang paling utama sesudah puasa Ramadlan adalah puasa pada
Syahrullah (bulan Allah) Muharram. Sedangkan shalat malam merupakan
shalat yang paling utama sesudah shalat fardlu." (HR. Muslim, no. 1982)
Sabda beliau yang lain,
وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ
"Puasa hari 'Asyura, sungguh aku berharap kepada Allah agar menghapuskan dosa setahun yang telah lalu." (HR. Muslim no. 1975)
Jika Anda ingin puasa tanggal 1 Muharram -yang pada tahun ini (1434 H.)
bertepatan dengan hari Kamis-, maka Anda mengamalkan sunnah dan dapatkan
keutamaan puasa bulan Muharram. Hanya saja, jika menghususkan tanggal
satunya dengan meyakini keistimewaannya dibandingkan hari-hari
sesudahnya maka tidak ada dalil shahih yang menyunahkannya. Yang
disunnahkan adalah memperbanyak puasa pada bulan Muharramnya. Wallahu
Ta'ala A'lam
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Komentar Disini